AIR
- Merupakan bagian terbesar penyusun protoplasma sel
- Pelarut terbaik untuk bahan-bahan anorganik
- Berperan dalam banyak reaksi kimia penting
- Sebagai penyerap panas
- Penyusun protoplasma terbesar kedua setelah air
- Tersusun atas unsur C,H, O, N, dan S
- Protein yang terdapat dalam sel yang dapat dikelompokkan menjadi protein struktural dan protein fungsional
- Protein struktural: protein penyusun organel sel (mitokondria, ribosom, kromosom)
- Protein fungsional meliputi enzim-enzim
- Berperan dalam pembentukan membran sel dan struktur membran di dalam sel
- Merupakan sumber energi bagi sel
- Tersusun atas unsur C, H, dan O
- Satu molekul lemak tersusun atas tiga molekul asam lemak dan satu molekul gliserol (tiasil gliserol)
- Jumlah dalam sel hanya satu persen
- Tersusun ata sunsur C, H, dan O
- Sebagai sumber energi untuk metabolisme sel
- Terdapat dalam bentuk gula sederhana (memiliki satu cincin karbon=monosakarida) contoh: glukosa dan fruktosa
- Gabungan beberapa molekul gula sederhana akan membentuk polisakarida, contohnya: glikogen, amilum, dan selulosa
- Glikogen merupakan bahan cadangan makanan pada sel hewan
- Amilum adalahn bahan cadangan makanan penting dalam plastida sel-sel tumbukan
- Selulosa merupakan pembentukan dinding sel tumbuhan
- Terdapat dalam bentuk ion-ion
- Ion-ion garam berfungsi membantu pemeliharaan stabilitas pH dan mengatur tekanan osmosis
- Ion fosfat berperan dalam reaksi transfer energi
- Ion kalsium, kalium, dan natrium berperan dalam perubahan kimia yang berhubungan dengan aktivitas elektris sel
- Berperan dalam reaksi-reaksi kimia dalam sel
- Tumbuhan dapat membuat vitaminnya sendiri, sedangkan hewan memperoleh vitamin dalam bentuk siap pakai
1. Membran SEL
- Membran sel = membran plasma = plasmalemma (plasma= cairan ; lemma = selaput)
- Semua sel mempunyai membran sel
- Tersusun atas lemak dan protein
- Sifat: selektif permeabel
- Fungsi: mengatur keluar masuknya zat-zat dari dan ke dalam sel
2. NUKLEUS
- Berfungsi mengatur/mengendalikan semua proses atau aktivitas yang terjadi di dalam sel
- Bentuk bervariasi (oval, lonjong, gepeng)
- Sel-sel darah merah mamalia tidak memili inti
- Paramecium dan sebagian besar jamur basidiomucota memiliki dua nukleus
- Sel-sel tulang dan sel-sel otot(otot lurik dan otot jantung) memiliki banyak nukleus
- Komponen nukleus: membran nukleus, plasma inti, dan anak inti
a. Membran Nukleus:
- Membran nukleus = selaput inti = karioteka
- Terdiri atas dua lapisan yang dipisahkan oleh ruang (sisterna) perinukleus
- Tiga kali lebih tebal dibandingkan membran sel
- Memiliki banyak pori
- Merupakan cairan yang terdapat di dalam nukleus
- Beirisi enzim, protein, nukleotida, ion, dan kromatin
- Ukuran bervariasi pada tiap sel
- Tempat terjadinya sintesis berbagai macam molekul RNA untuk sintesis dan pembentukan ribosom
- Sitoplasma= plasma sel
- Berupa cairan bersifat koloid, jernih, dan homogen yang dikelilingi oleh membran plasma
- Tersusun atas 85-95%
- Dibagi menjadi dua zona yaitu endoplasma dan ektoplasna
- Endoplasma: berisi organela sel dan badan inklusio, terletak di sekeliling sentrosom
- Ektoplasma: berbentuk jeli, terletak di bawah membran plasma
a. Mitokondria
- Berfungsi sebagai tempat respirasi sel untuk menghasilkan energi dalam bentuk ATP
- Berisi enzim-enzim yang diperlukan untuk reaksi respirasi
- Memiliki ribosom untuk membentuk protein mitokondria
- Memiliki DNA sendiri
b. Retikulum Endoplasma (RE)
- Berupa organel sel berbentuk anyaman membran seperti jala
- Benbentuk kantong pipih (siserna), pipa (tubulus), gelembung (vesikula), atau lembaran
- Ada dua jenis RE: RE kasar (RE granuler) dan RE halus (RE agranuler)
- RE kasar punya ribosom-ribosom sehingga tampak kasar
- RE kasar berperan dalam sintesis protein
- RE halus tidak memiliki ribosom sehingga tampak halus
- RE halus berperan dalam sintesis dan transportasi glikogen, lemak (kolestrol), dan steroid
- RE pada sel otot dinamakan retikulum sarkoplasma
- Organel terkecil
- Punya dua subunit, satu subunit lebih besar daripada subunit lainnya
- Ada yang melekat pada permukaan membran RE atau terdapat secara bebas di dalam matriks sitoplasma
- Ribosom yang melekat pada RE berperan dalam sintesis protein untuk disekresikan ke luar sel
- Ribosom bebas berperan menghasilkan protein struktural dan enzim yang digunakan untuk metabolisme sel
- Ditemui oleh Camillo Golgi
- Terdiri atas setumpuk kantong pipih yang dibatasi oleh membran
- Untuk menyimpan hasil sekresi sel serta menyimpan protein dan lemak yang disintesis di dalam RE
- Merupakan organel kecil yang dibungkus membran dan berisi enzim-enzim hidrolisis
- Ukurannya lebih besar daripada ribosom, tetapi lebih kecil daripada mitokondria
- Berasal dari RE atau badan Golgi
- Contoh enzim hidrolisis lisosom: fosfatase, ribonuklease, deoksiribonuklease, lipase, protease, dan sulfatase
- Terdapat hampir di semua hewan, kecuali sel-sel darah merah memalia
- Lisosom tidak dijumpai pada sel-sel tumbuhan
- Mirip dengan lisosom= sama-sama dikelilingi oleh membran tunggal dan sama-sama berisi enzim-enzim
- Badan mikro berukuran lebih kecil daripada lisosom dan didalam sel jumlahnya lebih banyak
- Ada dua macam badan mikro, yaitu peroksisom dan glioksisom
- Peroksisom mengandung enzim oksidase, yaitu katalase yang mengatalisis proses perombakan hidrogen peroksida menjadi air dan oksigen
- Hidrogen peroksida adalah produk sampingan reaksi-reaksi metabolisme tertentu
- Merupakan organel bermembran tunggal yang berisi cairan
- Terbentuk dari pelipatan dan penonjolan membran sel atau perbesaran vesikula yang terputus dari badan golgi
- Pada sel tumbuhan berisi getah sel
- Pada sel hewan berisi bahan-bahan makanan padat atau cair yang tertelan
- Vakuola pada sel hewan berukuran sangat kecil dan tidak permanen, disebut vesikula
- Hanya ditemukan pada sel-sel tumbuhan dan beberapa jenis protista
- Ada beberapa macam plastisida:
b. Kromoplas (pigmen karotenoid --> jingga)
c. phaeoplas (pigmen fukosatin--> coklat)d. rodoplas (pigmen fikoeritrin--> merah)
e. leukoplas (ttanpa pigmen --> tidak berwarna)
i. Sentrosom dan Sentiol
- Dijumpai hanya pada sel-sel hewan
- Fungsi: sebagai kutub-kutub pembelahan saat pembelahan sel
- Terdiri atas dua sentriol yang terdapat di samping kiri dan kanan nukleus
- Setiap sentriol tersusun atas 9x3 mikrotubulus (serabut silidris berongga)
4. DINDING SEL
- Adalah sturtur terluar sel dan bukan merupakan organel
- Hanya dijumpai pada sel-sel tumbuhan
- Berfungsi melindungi dan menyokong atau memberi bentuk sel
- Sebagian besar penyusun dinding sel adalah selulosa
- Selain selulosa, hemiselulosa dan senyawa pektin juga ikut menyusun dinding sel
- Ada tiga bagian dinding sel:
-lamela tengah
dinding sel primer
dinding sel sekunder - Di dalam dinding sel terdapat plasmodesma = Jembatan penghubung antar sel
D. TRANSPORTASI ZAT MELINTASI MEMBRAN
1. DIFUSI
- Merupakan pergerakan atau perpindahan partikel atau molekul suatu zat (padat, cair, gas) dari tempat yang berkonsentrasi rendah, baik melewati membran maupun tidak
- Difusi termasuk proses transportasi pasir karena tidak memerlukan energi
SYARAT terjadinya difusi: - Partikel atau molekulnya merupakan partikel atau molekul sederhana
- Berukuran kecil
- Dapat larut dalam air ataupun lemak
- Difusi fasilitatif adalah proses difusi yang dibantu oleh protein membran khusus
- Contoh: transpor glukosa ke dalam sel-sel darah merah
- Merupakan proses perpindahan molekul-molekul zat pelarut dari tempat berkonsentrasi rendah ke tempat berkonsentrasi tinggi melalui membran semipermeabel
- Merupakan perpindahan molekul-molekul zat melalui membran dengan menggunakan energi berupa ATP
- Molekul-molekul tersebut bergerak melawan perbedaan konsentrasi
- Selain memerlukan energi, transpor aktif juga memerlukan molekul pembawa berupa protein membran
-KELEBIHAN: - Dapat mengangkut molekul-molekul zat yang berukuran besar
- Dapat mengangkut molekul-molekul zat melawan perbedaan konsentrasi (dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi) dan perbedaan muatan (untuk pengangkutan ion)
- Zat yang diangkut dapat ditimbun di dalam sel
- Molekul-molekul besar seperti protein dan polisakarida, melintasi membran dengan cara endositosis dan eksositosis
- Endositosis adalah pemasukan zat atau molekul dari luar sel ke dalam sel melalui pembukusan oleh membran
- Endositosis terdiri atas fagositosis (penelanan partikel padat) dan pinositosis (penelanan cairan)
Semoga aja ada manfaatnya ya!.. Indah agak pusing cari gambarnya >.< Wkwkwkw..
Salam manis,
Indah F
Tidak ada komentar:
Posting Komentar